Tanam mangrove Wujud peduli lingkungan -Peduli terhadap kelestarian lingkungan adalah salah satu program kerja Keluarga Mahasiswa Pelajar Pati (KMPP) di Semarang. Kepedulian itu mereka wujudkan dengan melakukan penanaman 2500 bibit mangrove di Pati Jawa Tengah.
Pada hari Sabtu, 27 Februari 2016, Sebanyak 50 mahasiswa yang tergabung dalam organisasi daerah asal Pati ini menanam 2500 bibit mangrove di area seluas 600 m2 di pesisir Desa Alasdowo, Dukuhseti, Pati. Penanaman mangrove dibantu oleh warga sekitar yang dibominasi oleh para pemuda. “kami senang bisa menanam mangrove di desa sendiri, ini adalah bukti kepedulian lingkungan yang nyata”, tutur Rusyad (warga Alasdowo Pati). Mangrove yang ditanam berjenis Avicennia alba atau sering dikenal dengan nama “api-api”. Tanaman ini mempunyai ukuran daun dan akar yang lebih kecil dibanding jenis Rizophora sp.
Meskipun daerah pesisir Pati belum terkena dampak abrasi secara signifikan. Mangrove yang ditanam diharapkan berfungsi sebagai sabuk “green belt” pantai. Tanaman ini akan tumbuh sebagai penahan gelombang laut yang dapat mengkikis tanah. Pasalnya daerah sekitar pantai di Pati telah banyak dimanfaatkan warga sekitar sebagai lahan tambak ikan. Hal ini bermanfaat agar tambak warga tidak terkikis/ terkena terjangan ombak secara langsung.
Save our earth, jargon ini harus terus bergema di telinga kita, tentunya diiringi dengan aksi nyata. Kita tidak hanya menikmati apa yang ada di alam, tetapi juga harus ikut merawat dan melestarikannya. Mari menjadi agen konservasi, bukan menjadi agen eksploitasi. Tanam mangrove Wujud peduli lingkungan